Thursday, January 20, 2005

QurBan


mbeeee......

Hari ini Umat Islam di seluruh dunia merayakan Idul Adha atau dikenal juga sebagai Idul Qurban, meskipun dibeberapa tempat masih diwarnai perbedaan, tapi ga papa, yang penting apa yang kita jalani bukan tanpa dasar (maksudnya pilihan kita berdasarkan ilmunya, gitu lho!).

Idul Adha means bakal banyak kambing atau sapi yang disembelih (hehehe, jujur, sampai hari ini, aku masih ga tega lihat penjagalan mereka!). Idul Adha means juga ada pembagian daging qurban kepada saudara-saudara yang kurang beruntung.
Kalau ingat latar belakang sejarahnya, ibadah qurban ini sebagai pengejawantahan cinta Ibrahim A.S, manusia mulia, Bapak bangsa Arab, kepada TuhanNya. Dia (Ibrahim) diperintahkan untuk menyembelih anak kesayangannya, Ismail A.S, anak yang sudah lama dinantinya, anak yang taat padanya, sebagai bukti, apakah kecintaannya pada Allah SWT akan terkalahkan oleh cintanya kepada sang buah hati.

Ibrahim memang manusia besar yang patut dijadikan tauladan bagi umat-umat yang hidup hingga akhir jaman. Bayangkan, anak yang lama dinanti diperintahkan untuk disembelih, oleh tangannya sendiri. Hummmm, mungkin karena aku pun bernasib sama dengan Ibrahim (maksudnya belum diamanati seorang anak, bentar lagi kali yaaaa, amien!), aku ga bakal sanggup melakukan itu (makanya aku juga ga mungkin jadi Nabi). Mungkin aku akan bernego dengan Tuhan (hehehe, mungkin engga ya……) mending aku aja yang disembelih (lho?!). Itu mungkin yang bisa menggambarkan betapa tipisnya imanku, jika dihadapkan pada kejadian seperti itu.

Dari perenungan ini, ada sesuatu yang bisa aku ambil hikmahnya. Betapa Allah itu Maha Rahman dan Rahim pada umatNya (terutama aku sebagai insan). Tidak akan diturunkannya cobaan yang melebihi kapasitas umatNya. Tapi terkadang manusia sering cengeng (termasuk aku tentunya!), baru diberi cobaan sedikit, eeeeeehhhhh, udah ngeluh, putus asa. Padahal cobaan yang diberikanNya itu agar Dia tahu, “seberapa besar sih cintamu pada Ku…wahai umatKu!!!”
“Apa kalian hanya mengingatKu disaat susah dan sempit mu? Lantas kalian lupa siapa sebetulnya kalian di bumi yang aku pinjamkan kepada kalian.”
MasyaAllah!!! Kalau Allah sampai mempertanyakan itu kepada kita, betapa tidak tahu dirinya kita manusia. Semua dalam hidup ini, hanya pinjaman dari Nya.
Sebetulnya Dia pun tidak akan merugi, bila diantara umatNya ada yang mengingkariNya, Allah itu Maha Kuasa, apapun bisa dilakukanNya.

Pernah seorang teman yang tidak se-iman mempertanyakan, mengapa kami, umat Muslim masih patuh, tidak memakan babi (yang dilarang olehNya), padahal sesuai perkembangan jaman, segala hal yang terkandung dalam babi dan ditakutkan membahayakan kesehatan manusia (iya khan? Jaman dahulu kita sering diceritakan, katanya babi mengandung cacing pita yang membahayakan kesehatan manusia), seiring dengan perkembangan jaman dapat dieliminir. Jadi tidak ada yang harus ditakuti lagi.
Aku bilang, “Segala sesuatu yang diperintahkan dan dilarangNya adalah agar Dia tahu, sampai sejauh mana umatNya tetap mentaatiNya. Kalau dari satu perintah saja sudah ditaati manusia, maka bukan tidak mungkin manusia yang mengimani keberadaanNya, akan mentaati perintah-perintahNya yang lain, yang justru akan membawa kita pada keselamatan di dunia dan hari setelah kematian kita. Kalau bukan karena mengimani keberadaanNya, belum tentu umat Islam mau mentaati perintahNya dari sejak manusia pertama diciptakan, hingga hari akhir kelak. Jadi ketaatan kami bukan sekedar kami takut tubuh kami dipenuhi cacing pita, naïf sekali!”
Kalau sudah begitu, temanku hanya terdiam. Dogmatis memang, tapi bukan berarti kita hanya menerima tanpa pernah terpikir, mengapa begini-mengapa begitu. Melalui penciptaanNya lah kita manusia harus terus berpikir dan menyadari keberadaan dan kebesaranNya.

Sama halnya dengan qurban. Ibadah ini adalah aplikasi dari keimanan kita pada Allah SWT, betapa Dia menguji apakah kita manusia masih dapat bersyukur dalam kesempitan dan tidak bakhil dengan segala yang dititipkanNya kepada kita.

Ya…..hidup ini hanya titipan, hanya pinjaman, kelak akan diminta pertanggungjawabannya.

Selamat Hari Raya Qurban yaaaaaa
Have a Nice Long Weekend, sobat!!!!

Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu ni’mat yang banyak. Maka dirikanlah sholat karena TuhanMu; dan berqurbanlah! (QS 108:1-2)


No comments: